Dengan mengusung tema "Memutus Rantai Peredaran Gelap Narkoba Melalui Pencegahan dan Rehablitasi dan Pemberantasan Menuju Indonesia Emas Tahun 2045" peringatan HANI tahun ini difokuskan pada peningkatan kolaborasi antar sektor dan partisipasi aktif masyarakat dalam upaya pencegahan serta pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. Pentingnya perlindungan generasi muda dari ancaman bahaya narkotika sejak dini.
Dalam puncak peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) menjadi renungan dan doa bersama, menciptakan suasana yang reflektif dan mendalam agar saling bekerjasama dalam menuntaskan permasalahan penyebaran narkotika. Renungan ini bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi awal dari perubahan spiritual dan sosial dalam menjaga generasi muda kita.
Pada acara peringatan HANI kali ini, Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) Satya Wacana Desa Bubunan, menggandeng Bondres Dwi Mekar Singaraja untuk menghibur sekaligus mengedukasi tentang bahaya Narkoba, dalam rangka perayaan HANI tersebut. Pada puncak acara ini juga diisi berbagai hiburan tarian Bali, karaoke. Disela-sela acara berlangsung salah satu warga setempat yang notabene mantan pemakai memaparkan proses dari awal sampai terjerumus dalam Narkoba, dan yang bersangkutan setelah berkeluh kesah dengan pengalamannya sampai saat ini berhenti dan kembali lagi bergabung dengan masyarakat biasa. Kegiatan ini berlangsung di lapangan Libora Desa Bubunan.
Turut hadir dalam acara tersebut, Perwakilan BNN Kabupaten Buleleng, Perwakilan Dinas PMD, Dinas Sosial dan Bagian Kesra Setda Kabupaten Buleleng. Hadir juga pada kesempatan ini Forkopimcam Seririt meliputi Camat Seririt I Gusti Putu Ngurah Mastika dan perwakilan Danramil 1609-03/Seririt bersama Kapolsek Seririt.